Rabu, 09 November 2011

Surat Pada Sang Pahlawan

Hai pahlawan-pahlawan! Apa kabar kalian semua?

Kapan kalian akan pulang kembali kesini?

Untuk apa kalian berlama-lama disana? Tidakah kau rindu anak-anakmu yang kurus tak terurus itu?

Sekarang disini sudah maju kata mereka, gedung-gedung modern tak kalah dengan tempatmu disana!

Tak perlulah kau pergi jauh kesana untuk mencari uang,
seharusnya tak mungkin tidak ada lahan yang bisa memberikanmu setumpuk uang disini.

Lihat keluargamu yang begitu ingin bertemu, tak peduli berapa banyak pundi-pundi yang kau dapat.

Kemarin kudengar kau dipukuli, tak sedikit kalian diperkosa. Sebagian diantaramu meninggal disana!

Untuk apa lagi? Untuk apa kau bertahan dengan siksaan yang kau alami?!

Perlindungan? Jangan bercanda! Perlindungan macam apa yang kau harapkan?

Orang-orang itu sedang sibuk menghitung uang yang mereka curi dari rumah kita bersama, tak ada waktu untuk mengurusi rasa sakitmu disana!

Sudahlah, pulang... Pulanglah!

Jangan kau terayu oleh sebutan pahlawan yang dikobar-kobarkan! Jasadmu tak akan disemayamkan di Kalibata! Namamu tak akan teringat saat mengheningkan cipta!

Carilah rupiah saja, keluargamu tak perlu yang lain!

Meski tangismu tak terdengar sampai tempatku berpijak,

meski ucapanku tak bisa menyembuhkan lukamu yang mendalam,

meski uang asing yang kau kumpulkan tak bisa membangkitkanmu dari tidur abadi,

izinkanlah aku berucap.... SELAMAT HARI PAHLAWAN!!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar